Negara Pengunjung TTB


Tangan Tak Bernyawa

Kamis, 30 Mei 2013

Home » » Ketika Kau---Ketika Itu

Ketika Kau---Ketika Itu




Ketika kau duduk beradu dengan lidah intelektual
Ketika itu, kami beradu dengan ganasnya kehidupan
Ketika kau bercanda di tempat yang megah
Ketika itu, kami bercanda dengan perihnya kehidupan
Ketika kau bergurau dengan sesepuh tahta
Ketika itu, kami bergurau dengan anak-anak kami yang tak punya masa depan
Ketika kau berdalih dengan aturan yang kau buat
Ketika itu, kami harus tegar menghadapi rentenir tak berprikemanusiaan
Ketika kau duduk manis dengan senyuman dan pemandangan yang indah
Ketika itu, kami harus bekerja keras demi perut yang kosong
Kapankah akan datang masa?
Masa disetiap anak kami bisa tersenyum
Masa disetiap tetesan keringat tak menjadi sia-sia
Masa disetiap tak ada uluran tangan dan belas kasihan
Masa disetiap semua orang mendapatkan kesejahteraan hidup
Masa disetiap kami bisa bertahan hidup dalam kesederhanaan
Tanpa ada tangisan dan cekikan tangan-tangan tak bertanggung jawab
Masa disetiap rakyat merasakan kemerdekaan 17-08-45 yang sesungguhnya serta bangga akan negeri tercinta
Wahai tangan-tangan pemberi kebebasan
Tidakkah kau merasa berdosa akan cekikan kuat pada leher kami
Tidakkah kau mengerti akan tetesan darah dan keringan kami
Tidakkah kau sedikit iba akan rintihan dan jeritan tangisan kami

Biarkanlah kami hidup bebas agar kami bisa bertahan hidup di negeri yang subur ini.




jangan lupa like and Share ya? :

0 komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas kunjungannya semoga bermanfaat dan membuat anda merasa senang untuk terus mengunjungi puisiartikehidupan.blogspot.com. Jangan lupa komentarnya sob. Terima kasih.